Pengolahan Citra dalam Ilmu Komputer
Pengolahan Citra Digital mungkin tidak asing lagi di dengar dikalangan mahasiswa Ilmu Komputer, Teknik Komputer dan Teknik Elektronika. Pengolahan Citra Digital merupakan salah satu mata kuliah yang terdapat pada awal awal perkuliahan. Namun bagi orang-orang awam mungkin pengolahan citera digitial masih sangat asing di dengar oleh telinga. Pengolahan citra sendiri adalah salah satu cabang dari ilmu informatika (Komputer) yang berkutat pada usaha untuk melakukan transformasi suatu citra/gambar menjadi citra lain dengan menggunakan teknik tertentu. Ada beberapa definisi dasar yang dipergunakan dalam pengolahan citera ini adalah : Citra, Samplings, Kuantisasi dan Derau. Untuk elemen-elemen dasar sendiri Citra Digital memiliki beberapa elemen dasar nya yaitu : Kecerahan (Brightness), Kontras (Contrast), Kontur (Contour), Warna(Color),Bentuk(Shape),Tekstur(Texture).
Tujuan Pengolahan Citra
Pengolahan Citera Digital untuk operasi yang dilakukan mentransformasikan citra menjadi citra lain dapat dikategorikan berdasarkan tujuan transformasi maupun cakupan operasi yang dilakukan terhadap citra. Berdasarkan tujuan transformasi operasi pengolahan citra dikategorikan menjadi dua yaitu :
- Peningkatan Kualitas Citra (Image Enhancement)
- Pemulihan Citra (Image Restoration)
Operasi pengolahan citera diterapkan pada citra bila :
- Perbaikan atau memodifikasi citra dilakukan untuk meningkatkan kualitas penampakan citra/menonjolkan beberapa aspek informasi yang terkandung dalam citra (image enhancement).
- Adanya cacat pada citra sehingga perlu dihilangkan/diminimumkan (image restoration). contoh : penghilangan kesamaran (debluring) citra tampak kabur karena pengaturan fokus lensa tidak tepat / kamera goyang, penghilangan noise
- Elemen dalam citra perlu dikelompokkan, dicocokan atau diukur (image segmentation) Operasi ini berkaitan erat dengan pengenalan pola.
- Diperlukannya ekstraksi ciri-ciri tertentu yang dimiliki citra untuk membantu dalam pengidentifikasian objek (image analysis) atau artificial intelligence. Proses segementasi kadangkala diperlukan untuk melokalisasi objek yang diinginkan dari sekelilingnya. Contoh : pendeteksian tepi objek. Sebagian citra perlu digabung dengan bagian citra yang lain (image reconstruction). contoh : beberapa foto rontgen digunakan untuk membentuk ulang gambar organ tubuh
- Citra perlu diatur ulang ukuran (image compression). contoh : suatu file citra berbentuk BMP berukuran 258 KB diresize dengan metode JPEG menjadi berukuran 49 KB
- Menyembunyikan data rahasia (berupa teks/citra) pada citra sehingga keberadaan data rahasia tersebut tidak diketahui orang (steganografi & watermarking)
Belajar Pengolahan Citra
Nah, untuk kalian yang ingin mengetahui dan ingin mempelajari tentang Pengolahan Citera Digital lebih dalam, kalian bisa belajar Di Cyborg IT Center tempat yang dapat mengajarkan kalian tentang Pengolahan Citra Digital dan Ilmu Robotika lainnya. Bagi kalian yang sedang kuliah dan masih kurang paham juga dengan Pengolahan Citera Digital ini, kalian bisa memperdalam ilmu Pengolahan Citra Digital kalian disini. Kalian pasti gak akan nyesel kursus disini. Karna apa? Karna Tentor-tentor nya sangat bepengalaman di bidang ini gayss. Sooo tunggu apalagi jangan pikir panjang yaaa…
Untuk informasi lebih lanjut, dapat menghubungi kami
Kursus Kuliah Pemrograman di Palembang
Kursus Pemrograman di Palembang
di 08117899088.
Atau kunjungi CYBORG
Lokasi kantor : Jalan HBR Motik Km8 Blok 1 Nomor 3 , Kelurahan Karya Baru, Kecamatan Alang-alang Lebar , Palembang, Sumatera Selatan,Indonesia.
Tag: Kursus Matlab, Kursus Pemrograman Palembang, Kursus Pengolahan Citra, Pengolahan Citra